Thursday, May 4, 2017

Bank, TFN and Super

Setelah keluar dari rumah hostmum, nasibku sama seperti kalian semua yang baru datang ke Australia dan harus mengurus semua keperluan administrasi sampingan, seperti perbankan, Tax File Number alias nomor wajib pajak Australia dan (mungkin) superannuation alias dana pensiun alias jamsostek-nya Australia.

Karena aku baik hati dan tidak sombong, semuanya akan aku bahas satu per satu.


Mungkin kamu sekarang lagi planning, mau bawa cash semua atau bawa cash sedikit dan sisanya minta mama transferin aja. Well, that's totally up to you. Aku pribadi bawa cash total $700 dan sekitar $250 berupa coins. I know, its heavy!
Beli koin atau uang kertas Australia harganya beda tipis tapi beratnya beda jauhhh. Bulan Oktober 2016, aku beli uang kertas sekitar Rp 10.100 dan uang coin sekitar Rp 9.600 di Valuta Artha Mas yang berlokasi di ITC Kuningan (bisa di google sendiri dan kurang tau kalo di money changer lain). Uang kertasnya paling cuma 10 gram dan uang logamnya sekitar 2 kilogram.

Semua uang aku hitung, amankan dan sebarkan di beberapa tempat yang aku anggap aman. Bagi kamu yang ngga pernah backpacking-an dan bener-bener clueless gimana cara menyimpan uang, ingat kata pepatah don't put your eggs in the same basket alias jangan taro tuh duit di satu tempat yang sama apalagi kalo kamu planning untuk nginep di hostel dan belum bisa mampir untuk buka bank account sebelum hari kerja tiba.
Ada backpacker yang menambahkan kantong di pakaian dalamnya, menyelipkannya ke dalam jahitan celana/baju, ada juga yang mengenakan money belt, di selip di tumpukan pakaian kotor, dan lain sebagainya. Ingat ya, uangnya di sebar di tempat penyimpanan yang berbeda.
Silakan deh dipikir, dimana aku simpan $250 uang koinku :D


Weekday pun tiba, saatnya mampir ke bank dan buka rekening tabungan. Di Australia, ada 4 bank yang sering kedatangan backpacker seperti kita ini, yaitu:

  • Commonwealth Bank of Australia
    Monthly fee $4.
    Kalo mau gratis untuk 12 bulan pertama, daftar akun kamu via Moving to Australia, paling cepat 3 bulan sebelum kedatangan. Setelah 12 bulan pertama (dihitung sejak kamu mampir ke cabang), monthly fee bisa di waived (di gratisin) kalo kamu deposit minimal $2000 per bulan (atau deposit minimal $1000 per bulan kalo kamu berusia 21-24 tahun). Kamu bisa isi dengan alamat kamu di Indonesia, pilih cabang yang akan kamu datangi untuk verifikasi data dan memberitahukan alamat kamu (bisa alamat hostel atau alamat teman) yang akan kamu tinggali selama 1-2 minggu kedepan. Kartu ATM akan dikirimkan ke alamat tersebut.
    Ngga punya ATM tapi mau nyetor duit? Mau nyetor uang logam yang berkilo-kilo itu? Semua bisa diatur. Silakan tanya aja sama pegawai Commonwealthnya.
  • ANZ Bank
    Monthly fee $5.
    Kalo mau gratis untuk 12 bulan pertama, daftar akun kamu via Moving to Australia (beda link sama yang di atas ya), pilih situasi yang sesuai dengan keadaan kamu dan tiba di Australia dalam jangka waktu 1 tahun kedepan. Setelah 12 bulan pertama, monthly fee bisa di waived kalo kamu dibawah 25 tahun, deposit minimal $2000 per bulan atau sekolah full time di Australia. Saat pendaftaran, kamu ngga diminta untuk mengisi cabang yang akan kamu datangi, tapi cukup memilih state tujuan kamu.
  • Westpac
    Monthly fee $5.
    Kalo mau gratis untuk 12 bulan pertama, daftar akun kamu via Moving to Australia (beda link dengan 2 bank lainnya), deposit uang dalam jangka waktu 6 bulan kedepan dan tiba dalam jangka waktu 12 bulan kedepan. Setelah 12 bulan pertama, monthly fee bisa di waived kalo kamu deposit minimal $2000 per bulan. Saat pendaftaran, kamu diminta memilih cabang yang akan kamu datangi dan mengisi nomor handphone yang aktif untuk menerima kode aktivasi pembukaan rekening.
  • NAB
    NO monthly fee alias gratisss tis tis tis. Untuk pendaftaran akun, kamu diharuskan langsung mampir ke kantor cabang NAB mana aja.
Bank di Australia pada umumnya menawarkan dua jenis tabungan, yaitu everyday banking dan savings account. Everyday banking memungkinkan kita untuk menggunakan kartu ATM debit dengan mudah dan bisa juga digunakan untuk belanja online. Untuk transaksi di toko, kartu ATM hanya perlu di tap (sentuh) ke mesin EDC (hampir sama seperti kalo bayar busway pake Flazz BCA atau e-money Mandiri), dan PIN hanya diperlukan untuk transaksi minimal $100. Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk buka akun lainnya di bank yang sama dan terpisah dari dana yang mudah di akses itu. (CommBank: Smart Access & NetBank Saver, ANZ: Access Advantage & Online Saver, Westpac: Choice & eSaver, dan kurang tau untuk NAB.)
Data yang biasa kamu perlukan hanyalah paspor asli dan email pemberitahuan pembukaan rekening yang dikirim setelah pendaftaran. Kalo mau jaga-jaga, silakan juga bawa visa statement kamu.

Sekarang sih aku pake Commonwealth dan rencana mau pindah ke NAB aja biar tetep gratisan. Oh iya, transfer antar bank di Australia gratis ya, tapi butuh waktu 1-2 hari kerja untuk nyampe ke rekening satunya.



Selesai buat rekening, saatnya buat Tax File Number (TFN) alias Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Australia. Hampir semua pekerjaan di Australia menuntut kamu untuk punya TFN, kecuali kerjaan di beberapa restoran yang cash in hand, beberapa cleaner panggilan dan aupair.
Mungkin ada yang ngga tau atau ngga sadar kalo TFN ini sifatnya personal dan private. You don't go around and telling people your tax file number to everyone. Informasi ini sebenernya tercantum kok di website ATO "Your TFN is an important part of your tax and super records as well as your identity, so keep it secure" dan aku dapet pesan ini dari ibu kos-ku yang sebenernya bukan ibu-ibu saat aku ada masalah dengan employer (yang mungkin punya niat nakal).

Untuk membuat TFN, kamu cuma perlu berkunjung ke sini, pilih foreign passport holders, permanent migrants and temporary visitors, dan isi data diri kamu. Surat yang berisikan informasi nomor TFN kamu akan dikirimkan ke alamat yang sudah kamu cantumkan dalam kurun waktu maksimal 28 hari (bisa agak lama kalo banyak libur). Kalo belum sampe juga, silakan telepon call centre mereka.

Saat aku apply TFN, nasibku masih jadi aupair yang udah hampir mau berenti kerja. Karena setelah 10 hari TFN-ku belum tiba juga, aku pun menelepon ATO. Permasalahanku saat itu adalah aku ngga mau nanti TFN-ku tiba setelah aku keluar dari rumah hostmum dan kalau sampai terjadi, ada kemungkinan nanti hostmum bilang bahwa ngga ada tuh surat yang nyampe untuk kamu.
Penyelesaian dari pihak ATO saat itu adalah jika setelah aku keluar dari rumah hostmum tanpa TFN, aku diharapkan untuk balik kesana dan menanyakan mengenai hal itu. Jika hostmum tidak memberikan surat itu, aku diminta untuk telepon ke ATO dan menyampaikan situasi ini untuk kemudian diberikan nomor TFN atau akan dikirimkan lagi surat TFN-nya.
Tapi, ngga jadi deh karena TFN-ku tiba di hari ke-12 :)

Di bulan selanjutnya, ada employer yang memintaku memberikan nomor TFN. Karena aku masih ingat pesan dari si ibu kos yang bukan ibu-ibu itu tentang employer nakal yang suka menyalahgunakan TFN anak lugu kaya akyu, dengan menambahkan jam kerja (supaya pajak mereka lebih rendah) padahal jam kerjaku ngga sebanyak itu.
Saat aku menanyakan ke ATO, mereka menyarankan agar aku selalu mengisi tax declaration form dan tidak hanya memberikan nomor TFN-ku ke employer. Kalo nantinya mereka ngga menggunakan tax declaration form itu, it's their choice. But you've done the right thing by filling the form.
Jadi, kalo employer kamu mengisi tax declaration form-nya online dan kamu merasa ngga nyaman, kamu bisa minta mereka untuk mencetak lembaran tax declaration form untuk kamu isi manual.

Kamu bisa juga apply TFN setelah dapet kerjaan yang kena pajak dan memberikan TFN-mu maksimal 28 hari setelah kamu start kerja.



Superannuation atau yang lebih dikenal dengan super adalah tabungan pensiun untuk orang Australia yang bisa dicairkan saat berusia minimal 60 tahun. Tabungan pensiun ini akan dibayarkan oleh employer kamu sebesar 9,5% dari penghasilan kamu, minimal $450 per bulan sebelum pajak dan ngga dipotong dari gaji kamu.

Lah, tapi kan aku belum 60 tahun trus bukan orang Australia, gimana dong? Tenang.
WHV holder bisa mencairkan dana pensiunnya saat meninggalkan Australia for good. Jadi kalo kamu masih punya pacar di Australia, mungkin boleh mempertimbangkan untuk menunda pencairan super-mu. Yah, siapa tau kan ntar merid sama doi trus bisa pensiunan bareng deh :P

Ada banyak perusahaan dan perbankan yang menyediakan jasa pengelolaan uang pensiun ini yang biasa dikenal dengan Super Account. Pemilihan perusahaan ini tergantung dari employer-mu. Ada employer yang akan secara otomatis memilihkan Super Account untukmu, ada juga yang akan membiarkan kamu untuk memilih sendiri perusahaan/bank yang kamu inginkan. Dan terkadang, kamu bisa punya lebih dari 1 super account yang kemudian bisa kamu pindahkan ke super account lainnya yang (mungkin) lebih sering kamu gunakan.



Per 1 Januari 2017, WHV holder akan dikenakan pajak sebesar 15% untuk penghasilan hingga $37,000 dan selebihnya akan dikenakan persentase pajak marginal (sepertinya 32.5% untuk penghasilan $37,000 hingga $80,000 link).
Sedangkan untuk pajak DASP (Departing Australia Superannuation Payment) alias pencairan dana pensiun setelah meninggalkan Australia yang berlaku sejak 1 Juli 2017 adalah 65% (link) dan sebelumnya antara 38% hingga 47%.


Note:
I'm not so sure about this part. Mungkin kalo ada yang lebih ngerti pajak WHV di Australia, bisa memperjelas :)

No comments:

Post a Comment